Hati-hati! Ada 7 Cara Licik Penipuan Mengatasnamakan Ditjen Pajak

Penipuan Mengatasnamakan Direktorat Jenderal Pajak (DJP) dan Cara Menghindarinya

Penipuan merupakan tindakan yang sangat merugikan bagi masyarakat, terutama jika dilakukan dengan mengatasnamakan lembaga resmi seperti Direktorat Jenderal Pajak (DJP) Kementerian Keuangan. Masyarakat perlu waspada terhadap berbagai modus penipuan yang banyak beredar saat ini. Dalam artikel ini, kita akan membahas tujuh modus penipuan yang sering terjadi dan bagaimana cara menghindarinya.

### Modus Penipuan yang Banyak Beredar

1. Perintah untuk Mengunduh Aplikasi m-Pajak Palsu
Penipu bisa mengirimkan pesan atau email kepada masyarakat dengan mengatasnamakan DJP dan meminta mereka untuk mengunduh aplikasi m-pajak palsu. Aplikasi ini kemungkinan besar mengandung malware atau virus berbahaya yang dapat merusak data pribadi pengguna.

2. Perintah Membuka File APK Surat Ketetapan Pajak
Modus penipuan ini melibatkan pengiriman file APK Surat Ketetapan Pajak yang sebenarnya berisi program berbahaya. Jika file ini dibuka, data pribadi pengguna bisa dicuri oleh penipu.

3. Permintaan Konfirmasi Status/Perubahan Data Wajib Pajak
Penipu juga sering mengirimkan pesan kepada masyarakat untuk meminta konfirmasi status atau perubahan data wajib pajak. Informasi yang diberikan oleh masyarakat bisa dimanfaatkan oleh penipu untuk kepentingan pribadi mereka.

4. Permintaan Pembayaran Biaya Materai atau Pelayanan Lainnya Lewat Rekening Pribadi
Penipu juga sering meminta pembayaran biaya materai atau pelayanan lainnya melalui rekening pribadi. Masyarakat perlu waspada terhadap permintaan seperti ini dan sebaiknya melakukan verifikasi langsung ke DJP sebelum melakukan pembayaran.

5. Permintaan Pembayaran Tagihan Pajak Lewat Rekening Pribadi
Penipu juga bisa mengirimkan pesan kepada masyarakat untuk membayar tagihan pajak melalui rekening pribadi. Masyarakat perlu memastikan bahwa pembayaran dilakukan melalui sistem resmi DJP dan bukan melalui rekening pribadi penipu.

6. Menawarkan Jasa Percepatan Pengembalian Kelebihan Pajak
Modus penipuan ini melibatkan penawaran jasa percepatan pengembalian kelebihan pajak. Masyarakat perlu waspada terhadap penawaran seperti ini dan sebaiknya melakukan verifikasi ke DJP sebelum menggunakan jasa tersebut.

7. Berpura-pura Menjadi Pegawai atau Pejabat DJP
Penipu sering berpura-pura menjadi pegawai atau pejabat DJP untuk meminta informasi pribadi atau melakukan penipuan. Masyarakat perlu waspada terhadap komunikasi yang tidak resmi dari pihak DJP dan sebaiknya melakukan verifikasi langsung ke kantor pajak terdekat.

### Langkah Menghindari Penipuan

Jika Anda menjadi korban dari modus-modus di atas, pastikan untuk tidak memberikan informasi data sensitif seperti nama ibu kandung, tanggal lahir, nomor telepon, alamat, dan sebagainya. Jangan sampai melakukan transfer sejumlah uang untuk biaya materai, pembayaran tunggakan pajak, atau pembayaran lainnya ke nomor rekening pribadi.

Apabila Anda memerlukan informasi lebih lanjut atau ingin melaporkan penipuan yang Anda alami, Anda dapat menghubungi kantor pajak terdekat atau Kring Pajak 1500 200. Selain itu, Anda juga dapat melaporkan penipuan tersebut melalui situs aduan resmi Komunikasi dan Informasi Digital (Komdigi) seperti aduannomor.id dan aduankonten.id.

Aduannomor.id merupakan portal resmi dari Komdigi yang difungsikan untuk menerima aduan masyarakat terkait penyalahgunaan nomor seluler yang digunakan untuk penipuan. Sedangkan aduankonten.id adalah portal pengaduan konten negatif berupa situs/website, URL, akun media sosial, aplikasi mobile, dan software yang memenuhi kriteria sebagai informasi dan/atau dokumen elektronik bermuatan negatif sesuai peraturan perundang-undangan.

### Kesimpulan

Penipuan yang mengatasnamakan DJP adalah tindakan yang merugikan dan harus diwaspadai oleh masyarakat. Dengan mengenali modus penipuan yang sering terjadi dan mengambil langkah-langkah untuk menghindarinya, kita bisa melindungi diri kita sendiri dan orang lain dari tindakan penipuan yang merugikan. Jangan ragu untuk melaporkan penipuan yang Anda alami agar tindakan lebih lanjut bisa diambil oleh pihak berwenang. Semoga artikel ini bermanfaat dan dapat membantu masyarakat dalam menghindari penipuan yang mengatasnamakan DJP.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *