Indonesia Bertaruh $28 Miliar pada Program Makanan Sekolah Gratis

Program Makan Gratis di Indonesia: Tantangan dan Harapan

Pendahuluan

Program makan gratis yang digulirkan oleh pemerintah Indonesia telah menimbulkan perbincangan di berbagai tempat. Selain itu, proses pendirian dapur, pengadaan makanan, dan distribusi di pulau-pulau terpencil juga bisa menjadi tantangan. Dadan dari lembaga gizi nasional mengatakan pemerintah bisa melibatkan polisi, militer, dan organisasi non-pemerintah untuk membantu. Indonesia berencana mendirikan hampir 30.000 dapur, masing-masing melayani sekitar 3.000 siswa, ketika program ini mencapai skala penuh pada tahun 2027.

Tantangan Besar

Salah satu hambatan besar adalah masalah keuangan. Biaya rata-rata makanan diperkirakan mencapai Rp10.000 per hari, dan total biaya sebesar $28 miliar diperkirakan akan mencakup pendirian dapur dan biaya operasional lainnya. Indonesia telah menganggarkan Rp71 triliun ($4 miliar) untuk tahun pertama program ini, namun memperluasnya akan menguji kekuatan fiskal Jakarta. Lembaga pemeringkat mengatakan lebih banyak pinjaman bisa merugikan peringkat kredit negara.

Kolaborasi dengan China

Pada kunjungan ke China baru-baru ini, Prabowo menandatangani perjanjian dengan Beijing untuk mendukung pendanaan program tersebut, meskipun kedua pemerintah tidak memberikan detail.

Dampak di Warungkiara

Segala ketegangan fiskal adalah kekhawatiran yang jauh di Warungkiara. Eneng, yang bekerja di dapur percobaan, mengatakan program ini telah membantu meningkatkan pendapatan keluarganya. “Dapur ini benar-benar membantu. Para wanita di sekitar sini sebelumnya tidak memiliki penghasilan. Sekarang bahwa kami bekerja di sini, kami bisa membantu suami dan anak-anak kami,” katanya, sambil mengupas bawang putih bersama wanita lain dalam persiapan untuk makanan keesokan harinya. “Untuk anak-anak kami, kami yakin bahwa mereka akan memiliki makanan yang sehat. Ini memberi kedamaian pikiran kepada para orang tua.”

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *