Prabowo Meminta BPKP Ulas Rencana Proyek Infrastruktur PU di Tahun 2025

Presiden Prabowo Subianto baru-baru ini memberikan arahan kepada Kementerian Pekerjaan Umum (PU) untuk mengevaluasi program-program yang akan dilaksanakan pada tahun 2025. Evaluasi ini dilakukan oleh Badan Pengawasan Keuangan dan Pembangunan (BPKP) sebelum program-program tersebut dapat dilaksanakan.

Proses Evaluasi oleh BPKP

Menteri PU, Dody Hanggodo, mengungkapkan bahwa proses evaluasi atau pengkajian program-program tersebut telah dilakukan selama dua minggu terakhir. Beberapa program yang sedang dalam proses evaluasi meliputi pembangunan irigasi dan program padat karya.

“Semua program kami sedang dievaluasi oleh BPKP. Kami berharap evaluasi ini dapat selesai dalam minggu ini,” kata Dody dalam Rapat Kerja (Raker) bersama Komisi V DPR RI di Senayan.

Program Pembangunan Irigasi

Salah satu program yang telah diizinkan untuk dieksekusi adalah proyek irigasi dengan anggaran sebesar Rp 12 triliun. Dody menjelaskan bahwa sebelumnya anggaran tersebut terkena blokir, namun setelah koordinasi dengan berbagai pihak, anggaran tersebut diperkenankan untuk mendukung pembangunan irigasi.

Program Padat Karya

Untuk program padat karya, hasil review dari BPKP masih menunggu. Dody berharap evaluasi tersebut dapat segera selesai agar program-program tersebut dapat segera dieksekusi.

Program Swasembada Pangan

Kementerian PU juga telah berkoordinasi dengan berbagai kementerian terkait kebutuhan untuk proyek swasembada pangan di tahun 2025. Hasil koordinasi tersebut menunjukkan adanya anggaran dukungan swasembada di Kementerian PU.

Revitalisasi Sekolah dan Madrasah

Dody juga menyebut tentang program revitalisasi sekolah dan madrasah senilai Rp 19,5 triliun. Prabowo meminta program tersebut diswakelolakan kepada pihak terkait, namun detail lanjutan masih harus didiskusikan dengan Bappenas dan BPKP.

Kesimpulan

Dengan arahan dari Presiden Prabowo Subianto, Kementerian PU sedang melakukan evaluasi program-program untuk tahun 2025. Proses evaluasi oleh BPKP sedang berlangsung, dan diharapkan dapat selesai dalam waktu dekat untuk memungkinkan eksekusi program-program tersebut.

Selain itu, kerja sama antar kementerian dalam hal pembangunan irigasi, program padat karya, dan swasembada pangan juga menjadi fokus dalam upaya mencapai target pembangunan nasional. Program revitalisasi sekolah dan madrasah juga menjadi perhatian penting dalam meningkatkan kualitas pendidikan di Indonesia.

Demikianlah informasi mengenai arahan dari Presiden Prabowo Subianto terkait evaluasi program Kementerian PU untuk tahun 2025. Semoga dengan evaluasi ini, program-program pembangunan dapat berjalan lebih efisien dan efektif demi kemajuan bangsa Indonesia.

(shc/rir)