Pendahuluan
Di era yang semakin maju seperti sekarang, Indonesia dihadapkan pada tantangan besar dalam menghadapi fenomena aging population. Direktur Utama BPJS Ketenagakerjaan, Anggoro Eko Cahyo, memperingatkan bahwa populasi lansia di Indonesia diprediksi akan meningkat dua kali lipat dalam waktu dekat. Hal ini menandakan bahwa Indonesia akan memasuki masa di mana jumlah warga lansia akan lebih banyak dibandingkan dengan generasi muda produktif.
Sandwich Generation: Tantangan Bagi Pekerja Produktif
Dengan adanya peningkatan jumlah populasi lansia, akan muncul apa yang disebut sebagai sandwich generation. Istilah ini mengacu pada generasi yang harus merawat orang tua mereka yang sudah lanjut usia, sementara juga harus menjaga dan menghidupi anak-anak mereka. Hal ini akan memberikan beban tambahan bagi pekerja produktif di Indonesia, karena mereka harus menanggung tanggung jawab yang lebih besar dalam memberikan dukungan finansial dan emosional kepada dua generasi yang lebih tua dan lebih muda.
Dampak Terhadap Perekonomian
Anggoro juga mengungkapkan bahwa kondisi ini dapat menahan laju perekonomian dan berpotensi memicu kemiskinan baru di Indonesia. Terutama bagi masyarakat yang tidak memiliki jaring pengaman sosial, mereka akan lebih rentan terhadap kondisi ekonomi yang tidak stabil. Hal ini dapat dilihat dari penurunan populasi kelas menengah yang bergeser ke kelas ekonomi yang lebih rendah. Jika tidak segera ditangani, kondisi ini dapat mengancam stabilitas ekonomi dan produktivitas nasional.
Tantangan Middle Income Trap
Selain itu, kondisi aging population juga dianggap sebagai hambatan bagi Indonesia untuk keluar dari jebakan middle income trap. Meskipun Indonesia telah mengalami bonus demografi selama beberapa tahun ke depan, namun hal ini harus dimanfaatkan dengan baik agar tidak terjebak dalam kategori middle income secara permanen. Sejak tahun 1993, Indonesia telah masuk dalam middle income trap dan hingga saat ini masih berada di kategori tersebut. Oleh karena itu, langkah-langkah strategis harus segera diambil untuk mengatasi tantangan ini.
Kesimpulan
Dalam menghadapi era aging population, Indonesia dihadapkan pada berbagai tantangan yang kompleks. Dari peningkatan jumlah populasi lansia hingga dampaknya terhadap perekonomian dan peluang lepas dari middle income trap, semua harus ditangani dengan serius dan strategis. BPJS Ketenagakerjaan sebagai salah satu lembaga yang berperan dalam jaminan sosial di Indonesia harus turut serta dalam mencari solusi yang tepat untuk menghadapi tantangan ini.