Dana Bulog Rp 39 Triliun untuk Meningkatkan Kesejahteraan Petani

Menko Pangan Zulkifli Hasan Ungkap Anggaran Perum Bulog Rp 39 Triliun

Menteri Koordinator (Menko) Bidang Pangan, Zulkifli Hasan (Zulhas) baru-baru ini mengungkapkan bahwa Perum Bulog memiliki total anggaran sebesar Rp 39 triliun untuk menyerap gabah petani pada waktu panen raya di bulan Februari, Maret, dan April mendatang. Hal ini merupakan kabar baik bagi petani di Indonesia yang sedang mempersiapkan masa panen.

Peran Penting Perum Bulog

Menurut Zulhas, Bulog saat ini memiliki dana sekitar Rp 23 triliun. Selain itu, berdasarkan kesepakatan dengan Kementerian Keuangan, anggaran Bulog untuk menyerap padi ditambah sebesar Rp 16,6 triliun. Dengan total anggaran sebesar Rp 39 triliun, Bulog akan dapat membeli beras sebanyak 3 juta ton dalam bulan Februari, Maret, dan April.

Dukungan Stakeholder

Meskipun Bulog memiliki anggaran yang cukup besar, Zulhas menekankan pentingnya dukungan dari seluruh stakeholder, termasuk Menteri Dalam Negeri, gubernur, bupati, camat, dan masyarakat desa. Dukungan ini diperlukan untuk memastikan bahwa Bulog dapat menyerap gabah petani dengan harga yang sudah ditentukan pemerintah.

Peran TNI-Polri dan Swasta

Zulhas juga mengajak unsur TNI-Polri untuk turut menyerap harga gabah sesuai dengan ketentuan yang berlaku. Hal yang sama berlaku bagi perusahaan swasta yang juga berencana menyerap gabah petani. Pemerintah akan mengambil langkah-langkah lebih lanjut terhadap pelanggaran harga yang sudah ditetapkan.

Kesimpulan

Dengan adanya anggaran sebesar Rp 39 triliun untuk Perum Bulog, diharapkan petani di Indonesia dapat menjual hasil panen mereka dengan harga yang layak. Dukungan dari berbagai pihak sangat diperlukan agar program ini dapat berjalan lancar dan memberikan manfaat yang maksimal bagi petani dan masyarakat Indonesia.

(rrd/rrd)

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *