Kontroversi Konser Dewa 19 di Kementerian PKP
1. Latar Belakang Acara
Kementerian Perumahan dan Kawasan Permukiman (PKP) sedang menjadi sorotan publik karena di tengah efisiensi anggaran akan menggelar acara yang dimeriahkan penampilan Dewa 19 pada Jumat (21/2). Undangan acara tersebut beredar di media sosial (medsos).
2. Penjelasan Menteri PKP
Menteri PKP Maruarar Sirait mengatakan acara yang mengundang Dewa 19 tersebut tidak menggunakan Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (APBN). Ahmad Dhani selaku pentolan Dewa 19 disebut tidak menerima bayaran untuk tampil dalam acara tersebut.
3. Alasan Ahmad Dhani
Ara sendiri tidak tahu mengapa Ahmad Dhani tidak mau menerima bayaran. Bahkan, menurutnya, peralatan sound system disediakan secara mandiri oleh pihak Dewa 19.
4. Reaksi Masyarakat
Kehadiran konser dalam acara resmi kementerian menimbulkan tanda tanya di kalangan masyarakat, terutama terkait efisiensi anggaran negara yang sedang digaungkan Presiden Prabowo Subianto.
5. Detail Acara
Dalam undangan Kementerian PKP yang beredar, acara yang akan diselenggarakan terkait Launching Logo Kementerian Perumahan dan Kawasan Pemukiman, sekaligus pentas seni menampilkan Dewa 19. Acara diselenggarakan pada Jumat (21/2) pukul 19.00 WIB di Auditorium Kementerian PU.
6. Kesimpulan
Sebagai penutup, kontroversi konser Dewa 19 di Kementerian PKP memberikan pencerahan bagi masyarakat tentang pentingnya transparansi dalam penggunaan anggaran negara. Semoga kejadian ini dapat menjadi pembelajaran bagi semua pihak untuk lebih memperhatikan efisiensi dan akuntabilitas dalam setiap kegiatan yang melibatkan dana publik.
Sumber:
(aid/hns)